Header Ads Widget

Responsive Advertisement

Kebudayaan Neolithikum; Pengertian, Ciri-Ciri, Peninggalan dan Manusia Pendukung

Kebudayaan Neolithikum ; Pengertian, Ciri-Ciri, Peninggalan dan Manusia Pendukung

Kebudayaan Neolitikum disebut juga dengan kebudayaan batu muda. Pada kebudayaan batu muda ini manusia sudah tinggal menetap. Tempat tinggal mereka dekat dengan sumber air, seperti di tepi sungai, tepi danau dan didaerah pesisir.

Ciri Kebudayaan Neolithikum

Ciri utama kebudayaan  Neolithikum bahwa manusia pada masa ini telah menghasilkan makanan atau food producing. Manusia pada masa ini sudah bertempat tinggal secara menetap, bercocok tanam, dan berternak. Mereka membuat tempat tinggal tetap (rumah panggung), membuat alat-alat dari gerabah, membuat aturan hidup bersama dalam satu kelompok masyarakat, dan melalukan pembagian kerja.

Peninggalan Kebudayaan Neolithikum

Dalam menunjang kehidupan sehari-hari mereka menggunakan peralatan dari batu yang sudah di asah. Contohnya adalah kapak persegi dan kapak lonjong.


Kehidupan bercocok tanam dan menetap memberikan banyak waktu luang bagi mereka. Waktu luang itu banyak mereka gunakan untuk hal-hal yang lebih produktif, misalnya membuat perahu, membuat kerajinan, membuat anyaman, dan membuat gerabah.

Mereka sudah mengenal perhiasan, terbukti ditemukannya gelang, kalung dan manik-manik dari batu indah. Selain itu mereka juga telah mengenakan pakaian yang terbuat dari kulit kayu, hal ini dibuktikan dengan ditemukan alat pemukul kulit kayu.

Manusia Pendukung Kebudayaan Neolitikum

Jenis manusia pendukung zaman ini adalah Proto Melayu (2000 SM), yang terdiri dari suku Nias, Toraja, Sasak, dan Dayak.

Posting Komentar

0 Komentar